Dampak Cerita Dewasa Untuk Remaja

Dampak Cerita Dewasa Untuk Remaja

CERITA- Dampak yang ditimbulkan dari Cerita Dewasa memang sangat hebat. Anak muda jaman sekarang sangat mudah untuk mengakses internet dimanapun berada menggunakan ponsel. Hal inilah yang membuat pemerintah mengeblok situs cerita dewasa, karena memiliki dampak negatif untuk anak muda yang membacanya. Jangankan anak muda orang dewasa saja bisa terkena dampak yang tidak baik akibat membaca cerita dewasa, mungkin bagi yang sudah memiliki hubungan suami istri itu boleh-boleh saja akan tetapi untuk anak muda takutnya nanti terjerumus dan mempraktekkan apa yang telah dia baca.

Tidak di pungkiri memang anak muda jaman sekarang itu memiliki rasa ingin tahu akan hal-hal baru dia kenal apalagi anak muda yang lagi mengalami pubertas masa-masa ini adalah masa yang memiliki dampak resiko tinggi, karena susah untuk mengontrol  keinginannya untuk tau akan hal-hal yang berbau negatif.

Sudah banyak kejadian anak dibawah umur di perkosa oleh ayah tirinya dan lebih tragisnya lagi itu ada seorang guru olahraga tega berbuat asusila dengan murid-muridnya, mas genli dapat informasi ini dari menonton acara berita disalah satu stasiun televisi.

Dampak negatif cerita dewasa ?

Sebetulnya dari namanya saja, itu adalah bacaan untuk orang dewasa, akan tetapi jika ditelisik banyak anak muda atau anak dibawah umur sudah ingin tahu akan cerita-cerita yang seperti itu. Jika anak sudah sekali membaca maka dia akan penasaran dan ingin membacanya lagi lebih bahayanya lagi ketika anak atau seseorang mempraktekkan nya itu gawat sekali. Jadi untuk selalu mengawasi anak anda agar tidak terjerumus.

Sekarang ada internet positif jadi situs yang menampilkan atau mengandung isi negatif didalamnya langsung terblokir. Akan tetapi ada juga celah untuk membuka situs yang terblokir tinggal search di google maka akan banyak sekali tutorial untuk membuka situs yang terblokir oleh internet positif.

Peran serta orang tua untuk mengawasi dan membina anak agar bisa memilih mana yang baik untuk dibaca dan mana yang tidak baik untuk dibaca. Siapa lagi jika bukan orang tua yang mengingatkan anaknya, masa orang lain jelas tentu tidak bukan. Jauhi hal-hal yang berdampak buruk untuk sendiri lebih baik membaca yang positif dan berguna untuk diri sendiri, bisa di bilang menambah ilmu dan wawasan yang bermanfaat untuk diri sendiri.