Daun Sukun Obat Penyakit yang murah

Daun Sukun Obat Penyakit yang murah

Tanaman Sukun merupakan tanaman buah yang tidak memiliki biji. Tanaman ini memiliki nama ilmiah Artocarpus altilis. Buah sukun yang sudah tua biasanya diolah menjadi berbagai makanan misalnya keripik atau gorengan. Sukun yang digoreng memiliki rasa yang empuk seperti roti . Selain diolah menjadi gorengan sukun yang muda juga dapat dibuat menjadi sayur. Buah sukun merupakan bahan pangan penting sumber karbohidrat.

Pohon sukun sangat mirip dengan pohon kluwih, karena memang sukun sejenis atau sekerabat dengan kluwih. Yang membedakan adalah kulit buah kluwih sedikit menonjol dan berduri serta buahnya mengandung biji sedangkan sukun kulitnya agak kasar tidak berduri dan tidak berbiji.
Sukun (Artocarpus altilis)


Daun sukun mengandung senyawa flavonoid, riboflavin, dan sirosterol yang bermanfaat melindungi jantung, karena mampu menurunkan kadar kolesterol darah secara signifikan dan mampu menghambat akumulasi pada dinding pembuluh darah aorta dan untuk menjaga jantung dari kerusakan sistem kardiovaskuler. 

Selain itu daun sukun juga bermanfaat dalam membantu menurunkan kadar kolesterol darah dan gula darah, ada pula yang menjadikannya sebagai solusi untuk menyelamatkan ginjal, darah tinggi, diabetes, serta mengatasi inflamasi karena daun sukun mengandung saponin, polifenol, asam hidrosianat, kalium, asetilkolin, tannin, riboflavin, dan phenol.

Untuk penggunaan daun sukun sebagai obat, tinggal merebus beberapa lembar daun sukun yang sudah dicuci bersih dan meminum air rebusan dari daun sukun tersebut. Selain itu daun sukun juga bisa dibuat teh agar lebih praktis dalam penggunaannya.

Untuk mengolah daun sukun menjadi teh daun sukun ini tergolong cukup sederhana. Daun-daun muda dan segar dipetik langsung dari pohon kemudian dicuci hingga bersih. Kemudian, daun dipotong-potong dan dijemur di bawah sinar matahari selama 3-4 hari hingga mengering. Selanjutnya tinggal menumbuk daun sukun yang sudah kering hingga menjadi serbuk. untuk penggunaanya tinggal menyeduh bubuk teh daun sukun dengan air panas.
Daun Kelor bermanfaat bagi kesehatan tubuh

Daun Kelor bermanfaat bagi kesehatan tubuh

Tanaman kelor yang bernama latin Moringa oleifera adalah tumbuhan dari suku Moringaceae. Tanaman ini dapat tumbuh mencapai tinggi batang sekitar 7 sampai 11 meter. Tanaman ini memiliki bunga berwarna putih kekuning-kuningan yang mengeluarkan bau dengan aroma yang semerbak, serta memiliki buah dengan bentuk segitiga memanjang biasanya di sebut kelentang dan biasanya juga bisa dimasak sebagai sayur.

Di Indonesia tanaman ini dikenal sebagai tanaman pengusir setan. Tanaman ini dianggap mampu melepas kesaktian dari seseorang. Ketika seseorang yang memiliki kesaktian meninggal dunia makan jasadnya akan dimandikan dengan daun kelor agar jasadnya bersih dari makhluk gaib dan benda-benda mistis yang melekat pada jasad tersebut.

Daun Kelor (Moringa oleifera)


Dibalik kepercayaan mistis tersebut namun sebenarnya daun kelor memiliki manfaat yang luar biasa bagi kesehatan. Bahkan orang ada yang meyebut tanaman kelor ini sebagai Miracle Tree (Tanaman Ajaib). 
Dari hasil penelitian menunjukkan bahwa manfaat daun kelor akan lebih besar lagi jika diolah menjadi bubuk dibandingkan jika daun kelor dikonsumsi secara langsung saat masih segar sebagai sayuran. Tapi meskipun begitu manfaat dan khasiat daun kelor untuk kesehatan tetap baik jika dikonsumsi secara rutin.
Untuk membuat teh atau bubuk dari daun kelor yaitu dengan mengeringkan daun kelor yang berwarna hijau tua, namun jangan mengeringkan daun kelor dengan cara dijemur atau di oven karena akan mengurangi atau menghilangkan kandungan daun kelor. Daun kelor yang sudah dikeringkan lalu ditumbuk sampai halus. Untuk dijadikan teh daun kelor tidak perlu diayak sedangkan untuk membuat bubuk daun kelor perlu diayak sehingga serbuk daun kelor lebih halus dan dimasukkan dalam cangkang kapsul atau tinggal di seduh.

Berikut ini adalah beberapa manfaat dari Daun Kelor bagi kesehatan tubuh, diantaranya yaitu :

1. Dapat membantu meningkatkan produksi ASI
Daun Kelor dipercaya dapat meningkatkan produksi ASI dan menjaga kualitas ASI, sehingga dianjurkan bagi Ibu menyusui untuk banyak mengkonsumsi daun kelor. Karena produksi ASI yang cukup dan Kualitas ASI yang baik akan menunjang pertumbuhan bayi dan perkembangan sel otak bayi.

2.Dapat membantu mengatasi jerawat dan kesehatan kulit
Daun Kelor memiliki kandungan Vitamin C dan Antioksidan yang sangat tinggi. Kedua zat tersebut sangat berperan dalam menjaga kesehatan kulit. Daun kelor yang ditumbuk dapat dijadikan masker untuk membantu mengatasi jerawat dan menghaluskan kulit wajah.

3. Dapat membantu mengobati penyakit jantung dan anti kanker
Antioksidan yang terdapat pada daun kelor dapat mencegah kerusakan jantung dan mencegah pertumbuhan sel-sel kanker.

4. Dapat membantu mengurangi sakit pegal linu, rematik, asam urat dan nyeri sendi
Selain dikonsumsi sebagai sayur yang berkhasiat bagi kesehatan tubuh, Daun Kelor juga dapat membantu mengurangi sakit pegal linu, rematik, asam urat dan nyeri sendi, yaitu dengan menumbuk daun kelor sampai halus kemudian dicampur dengan kapur sirih lalu oleskan atau balurkan pada bagian yang sakit.
Ciplukan, si "Liar" yang berkhasiat

Ciplukan, si "Liar" yang berkhasiat

Ciplukan sebenarnya adalah tanaman liar yang biasanya tumbuh di sekitar lingkungan kita, baik di halaman, pekarangan, ladang atau di pinggir-pinggir jalan. Bagi anak-anak era 90-an pasti sangat mengenal tanaman ini. Ciplukan bisa didapatkan dengan mudah dan gratis. 

Ciplukan (Physalis angulata L) merupakan tanam semak yang memiliki banyak cabang, berdaun kecil dan memiliki buah kecil-kecil berwarna hijau pada waktu masih muda dan berwarna kekuningan ketika sudah tua atau masak. Seluruh bagian tanaman ini berkhasiat bagi kesehatan, baik batang, akar, daun dan buahnya.

Tanaman Ciplukan (Physalis angulata L)
Daun Ciplukan mengandung antioksidan yang cukup tinggi sehingga dipercaya mampu mencegah beberapa penyakit. Berikut adalah beberapa manfaat dari tanaman ciplukan, diantaranya yaitu :

1. Mengobati Diabetes atau Kencing Manis
Untuk mengobati diabetes atau kencing manis caranya yaitu dengan merebus batang dan akar dari tanaman ciplukan kemudian minum air rebusan tanaman ciplukan tersebut sehari tiga kali.

2. Menurunkan Kolesterol
Kolesterol yang tinggi merupakan penyebab terjadinya penyakit jantung dan stroke. Dengan mengkonsumsi buah ciplukan ini dapat menurunkan kolesterol yang ada dalam tubuh.

3. Menurunkan Tekanan Darah Tinggi
Penyakit darah tinggi merupakan penyakit yang sangat di takuti, karena penyakit ini bisa menyebabkan kematian. Untuk menurunkan darah tinggi, selain dengan obat dan olah raga juga dengan mengkonsumsi makanan yang baik untuk kesehatan. Alternatif lain yang cukup murah untuk menurunkan tekanan darah tinggi yaitu dengan tanaman Ciplukan. Caranya yaitu dengan merebus seluruh batang dan akar tanaman ciplukan, minum air rebusan ciplukan tiap pagi dan sore.

4. Mengobati penyakit gagal ginjal
Orang yang terkena penyakit gagal ginjal harus rutin melakukan cuci darah, karena ginjal sudah tidak berfungsi dengan baik. Atau dipasang alat yang sangat mahal yang berfungsi sebagai pengganti fungsi ginjal dan harus mengganti cairan 2 kali atau tiga kali sehari, tentu hal ini sangat merepotkan. Cara ini bisa dicoba untuk mengatasi penyakit ginjal, yaitu dengan merebus tanaman ciplukan yang dicampur sambiloto. Saring air rebusan tersebut dan minum sewaktu masih hangat sehari dua atau tiga kali. Gunakan wadah dari tanah liat untuk merebus obat herbal. 

Itulah beberapa manfaat dari tanaman Ciplukan. Share artikel ini agar bermanfaat bagi orang lain. Terima kasih.
SIAPA SANGKA TUMBUHAN LIAR (MERDEKA) PUNYA BANYAK MANFAAT

SIAPA SANGKA TUMBUHAN LIAR (MERDEKA) PUNYA BANYAK MANFAAT

       Tanaman Merdeka / Babadotan / Balakacida adalah salah satu tumbuhan liar yang sangat sering kita jumpai pada semak belukar atau bahkan pada kebun yang dipenuhi oleh rumput liar dan pasti salah satunya tanaman merdeka.  Tanaman ini mempunyai ciri antara lain daun yang tidak begitu lebar berbentuk oval dan cenderung bergerigi pada bagian tepinya, mempunyai aroma khas dan ditumbuhi bulu halus pada permukaan daunnya.  Tinggi tanaman merdeka hanya sekitar 1 - 2 m.

       Tanaman Merdeka mempunyai banyak nama pada berbagai daerah di Indonesia.  Pertumbuhan yang sangat cepat bila berada di bawah naungan tanaman lainnnya menyebabkan tanaman ini menjadi tanaman pengganggu bagi tanaman pokok pertanian. Pada musim kemarau sekalipun tanaman ini masih dapat bertahan dan tumbuh dengan baik, bahkan pda musim kemarau inilah tanaman merdeka biasanya mengalami pembungaan.


       Hanya sebagian masyarakat di pedesaan yang tahu manfaat dari tanaman merdeka.  Tanaman Merdeka mempunyai kandungan nutrisi antara lain Flavanoid, Fenol, Tanin dan lainnnya.  Umumnya kita hanya tahu jika tanaman merdeka dapat mengobati luka yang baru. Daun tanaman merdeka dapat mengobati luka atau mengeringkan luka lebih cepat daripada obat luka ( Obat merah) yang dijual bebas di warung atau apotik.  Hampir semua petani mengetahui jenis pengobatan ini karena kebetulan atau memang sudah warisan dari para nenek moyang.  Gunakan daun merdeka beberapa lembar untuk pengobatan luka.  Dengan cara remas daun merdeka sampai agak halus kemudian balurkan secara merata pada luka.  Agar luka lebih cepat kering balut daun yang ditempelkan.

     Manfaat lainnya yang dapat kita peroleh dari daun merdeka antara lain untuk mengatasi penyakit :

1. Maag
2. Diabetes
3. Vertigo
4. Kolesterol tinggi
5. Sakit Kepala

    untuk pengobatan pada nomor 1 sampai 5, gunakan air rebusan daun merdeka secara rutin untuk diminum, tapi jangan berlebihan.  Perlu diingat pada pengobatan herbal menggunakan daun atau tanaman, jangan memakai air yang mengandung kaporit dan pada saat merebus jangan memakai wadah yang terbuat dari alumunium (sejenisnya), usahakan memakai wadah yang terbuat dari tanah liat.

6. Jerawat
    Khusus untuk pengobatan jerawat penggunaannya hanya untuk obat luar yaitu gunakan sebagai masker secara rutin.

     Pengobatan dengan cara apapun perlu diingat harus dilakukan secara rutin dan teratur agar dapat hasil yang maksimal.  Pengobatan merupakan bagian dari ikhtiar, yang paling utama adalah tetap berdo'a menyerahkan semuanya pada Sang Maha Pencipta.

Atasi Scabies dengan Daun Sirih

Atasi Scabies dengan Daun Sirih

Scabies merupakan penyakit kulit yang ditandai dengan ruam merah pada permukaan kulit yang sering disertai dengan rasa gatal. Penyakit ini disebabkan oleh Tungau atau Kutu Kecil yang bernama Sarcoptes Scabei. Scabies memang bukan penyakit yang berbahaya namun tetap harus diobati karena sangat mengganggu aktivitas. Penyakit ini juga dapat menyebar keseluruh bagian tubuh yang lain bahkan dapat menular ke orang lain melalui bersentuhan langsung ataupun penggunaan pakaian atau handuk secara bersama.

Untuk mengobati penyakit Scabies ini dapat menggunakan Obat Scabies yang ada di Apotik. selain menggunakan obat yang ada di Apotik penyakit ini juga bisa diatasi dengan Obat Herbal atau yang alami yaitu dengan menggunakan Daun Sirih.

Daun Sirih


Daun Sirih merupakan jenis tanaman herbal yang sangat mudah ditemukan disekitar kita. Tanaman ini biasanya tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon. Daun sirih merupakan antiseptik alami. Tanaman ini memiliki nama latin Piper Batle. 

Untuk memanfaatkan Daun sirih sebagai obat atau mengatasi penyakit Scabies adalah sebagai berikut :
1. Ambil beberapa lembar daun sirih
2. Cuci bersih daun sirih yang telah dicuci
3. Rebus Daun Sirih di campur dengan sedikit garam
4. Jika sudah direbus hingga air mendidih, campurkan dengan air bersih dalam bak mandi
5. Gunakan air campuran daun sirih tersebut untuk mandi. 

Selain dengan cara tersebut dapat juga dengan menumbuk hingga halus Daun Sirih, kemudian di balurkan langsung ke bagian yang sakit/ gatal, diamkan beberapa saat, setelah mengering bilas dengan air berisih.
Itulah manfaat Daun Sirih untuk mengobati Scabies, masih banyak lagi manfaat Daun Sirih untuk pengobatan herbal lainnya.
Khasiat Serai atau Sereh bagi Kesehatan

Khasiat Serai atau Sereh bagi Kesehatan

Tanaman Serai atau Sereh merupakan jenis tanaman rerumputan. Tanaman ini tumbuh bergerombol dan memiliki daun yang panjang dan tajam di sisi daunnya. Tanaman ini biasa digunakan sebagai bumbu dalam masakan. Sereh sebenarnya tidak memiliki rasa yang khas, yang dimanfaatkan adalah aromanya dalam masakan. Sereh memang memiliki aroma yang dapat menambah citarasa dalam masakan ketika batang sereh dimemarkan.

Tanaman Serai atau Sereh


Tumbuhan Sereh mengandung minyak atsiri yang dapat diperoleh dengan menyuling tumbuhan tersebut. Minyak sereh dapat digunakan untuk mengusir nyamuk karena nyamuk tidak menyukai aroma sereh. Penggunaan serai untuk menolak nyamuk tidak bisa cuma di geprek saja atau cuma di kibas-kibaskan saja, tetapi minyak serai yang didapat dari hasil penayulingan yang bisa digunakan untuk menolak nyamuk. Fungsi lain dari minyak sereh yaitu dapat meredakan perut kembung dengan dioleskan ke bagian perut. Minyak sereh juga dapat digunakan sebagai obat gososk untuk mengurangi rasa capek atau pegal pada tangan dan kaki.

Tanaman serai juga dapat digunakan untuk relaksasi tubuh dan mengurangi stres serta membantu melancarkan peredaran darah, caranya yaitu dengan mandi air hangat dari rebusan batang serai. Beberapa batang serai direbus hingga mendidih, campurkan dengan air bersih dan gunakan untuk mandi.

Serai yang dikombinasikan dengan jahe dapat menjadi minuman yang berkhasiat untuk membanu menurunkan berat badan. Caranya yaitu dengan merebus batang serai yang dicampurkan dengan Jahe dan kayu manis atau gula merah. Jahe dapat mengurangi nafsu makan sehingga dapat membantu menurunkan berat badan.

Air rebusan batang Serai yang dicampur dengan Lemon juga berkhasiat untuk membersihkan racun dalam tubuh, dan juga dapat membersihkan dan menyehatkan organ hati dan ginjal. Pengeluaran racun dari dalam tubuh dapat melalui proses urinisasi dan proses keringat.

Itulah beberapa manfaat dari batang Serai atau Sereh, dan masih banyak lagi manfaat dari Serai lainnya. Semoga bermanfaat.

Masih Ada Kutu Rambut.........!!!! Lawan dengan Tanaman Nangko Belando (Sirsak)

Masih Ada Kutu Rambut.........!!!! Lawan dengan Tanaman Nangko Belando (Sirsak)

Nangko Belando merupakan bahasa daerah Palembang yang berarti  Sirsak (Annona muricata L).  Sedangkan untuk daerah Jawa, Sirsak lebih terkenal dengan nama Nangka Sabrang. Hampir semua wilayah di Indonesia terdapat pohon sirsak dan mempunyai nama yang berbeda-beda, karena tanaman jenis ini dapat tumbuh pada semua jenis tanah dan suhu.   Namun untuk lebih maksimal tanaman ini akan lebih baik dibudidayakan pada daerah yang mempunyai cadangan air yang cukup.

Sirsak merupakan tanaman yang dapat berbuah sepanjang tahun tanpa harus menunggu musim, sehingga dapat tersedia kapanpun.  sirsak mempunyai buah yang tidak begitu besar, dengan bentuk tidak  beraturan ada yang lonjong, bulat dan berbentuk lain. Mempunyai duri yang tidak tajam, dan rasa buah yang asam kemanisan bila sudah matang.  Buah sirsak mempunyai kandungan vitamin C, B1 dan lainnya.  Buah sirsak yang telah matang dapat langsung dimakan ataupun dijadikan Jus Buah.

Buah Sirsak

Saat ini banyak sekali tanaman dijadikan sebagai bahan pengobatan herbal.  Namun tidak banyak yang tahu jika tanaman sirsak dapat dipergunakan sebagai pembasmi kutu rambut.  Jenis hewan ini merupakan hewan parasit yang terdapat pada rambut manusia dan dapat menjadi salah satu pengganggu kesehatan.  Kutu rambut bila dibiarkan, maka dlam waktu yang relatif sebentar saja akan dapat berkembang biak menjadi lebih banyak. tentunya dapat dibayangkan jika kepala kita terdapat ratusan kutu rambut.

Sebenarnya banyak jenis obat buatan yang terdapat di apotik untuk mengobati kutu rambut, tapi terkadang kita khawatir dengan efek samping yang ditimibulkan nantinya.  Nah untuk mengatasi kekhawatiran tersebut kita dapat mengatasinya dengan menggunakan daun sirsak.  Caranya ambil beberapa lembar daun sirsak (10 lembar) atau secukupnya. lembutkan daun sirsak tersebut kemudian keramaskan di rambut.  Agar hasil yang didapatkan maksimal biar terlebih dahulu selama kurang lebih 15 menit dan tutup dengan handuk. Lakukan ini beberapa kali sehingga kutu yang ada di rambut akan habis dan mati.

selain untuk mengobati kutu rambut, banyak manfaat lain yang bisa kita peroleh dari sirsak, antara lain :

1. Mengurangi Ketombe dan Mengurangi Kerontokan Rambut
    Gunakan daun untuk mengurangi ketombe pada kepala. lakukanlah hal yang sama pada pembasmian kutu rambut.

2. Perawatan Wajah
    Tingginya kandungan vitamin C pada buah sirsak dapat dijadikan sebagai alternatif untuk perawatan wajah sebagai masker wajah dengan tujuan untuk memcegah penuaan dini, sedangkan untuk mencerahkan kulit dan sebagai obat jerawat, gunakan daun sirsak sebagai masker wajah lakukan perawatan ini secara rutin untuk mendapatkan hasil terbaik.

3. Mengobati Bisul
    Untuk mengobati bisul dapat dilakukan pengobatan dari dalam dengan meminum air rebusan daun sirsak.  ambil 10 lembar daun sirsak yang tua dan berwarna hijau tua dan rebus dengan satu gelas air.

Banyak penyakit lain yang dapat disembuhkan dengan meminum air rebusan daun sirsak secara rutin.  Namun ada beberapa hal yang harus kita perhatikan ketika kita membuat obat dari daun tanaman antara lain :

- Air yang digunakan jangan air yang menggunakan penjernih air buatan seperti kaporit, karena nanti air rebusannya akan terkontaminasi.
- Gunakan Panci atau wadah yang terbuat dari tanah liat, agar air rebusan tidak mengandung alumunium atau yang lainnnya dari bahan panci.

Nah itulah tadi beberapa manfaat yang dapat diperoleh dari tanaman sirsak.  Tentunya masih banyak manfaat yang lain. Untuk hasil yang maksimal tentunya dapat kita lakukan secara rutin dan jangan lupa tetap berdo'a.  Karena pengobatan tersebut hanya bagian dari usaha kita.



Daun Jarak Pagar Mengatasi Perut Kembung

Daun Jarak Pagar Mengatasi Perut Kembung

Jarak Pagar merupakan jenis tanaman yang dapat hidup diberbagai tempat, baik di tempat yang kering, tandus atau pun agak lembab. Jarak pagar merupakan Tanaman perdu yang masih termasuk dalam famili karet dan ubi kayu. Tanaman ini dapat tumbuh hingga mencapai tinggi 1-7 meter, bercabang dan tidak teratur. Daunnya merupakan daun tunggal, batangnya berkayu, silindris dan dapat mengeluarkan getah bila kulit batangnya terluka.

Jarak pagar memiliki nama latin Jatrupha Curcas L. dan memiliki sebutan nama yang berbeda-beda di setiap daerah. Daerah Sunda menyebutnya dengan Jarak Kosta atau Jarak Budeg, Daerah Jawa menyebutnya dengan Jarak Gundul atau Jarak Pager, Daerah Madura menyebutnya dengan kalekhe paghar, Daerah Bali menyebutnya dengan Jarak Pager, Nusa Tenggara menyebutnya dengan Lulu Mau atau Paku Kase atau Jarak Pageh, Alor menyebutnya dengan Kuman Nema, Sulawesi menyebutnya dengan Jarak Kosta, Jarak Wolanda, Bindalo, Bintalo, Tondo Utomene, Maluku menyebutnya dengan Ai Huwa Kamala, Balacai, Kadoto. dan sebagainya.

Tanaman Jarak Pagar (Jatrupha Curcas)

Sejak jaman dahulu nenek moyang kita telah menggunakan Pohon Jarak Pagar untuk pengobatan tradisional. Hampir semua bagian dari pohon jarak pagar dapat berguna, baik akar, getah, daun ataupun buah biji jarak.
berikut ini adalah beberapa manfaat atau khasiat dari pohon jarak pagar yang sudah biasa digunakan oleh nenek moyang kita sebagai obat tradisional.

1. Mengatasi Perut Kembung dan Masuk Angin
Daun Jarak Pagar dapat digunakan untuk mengbati perut kembung akibat masuk angin. Caranya yaitu dengan mengambil beberapa lembar daun jarak pagar, lalu di siangi di atas api agar agak layu, kemudian olesi dengan minyak telon atau minyak kayu putih dan ditempelkan di atas perut dan pinggang biarkan beberapa lama. Biasanya daun jarak yang ditempel akan berubah jadi kering seperti kertas.

2. Obat Sariawan
Manfaat lain dari Jarak pagar adalah dapat untuk mengobati Sariawan secara alami. Manfaat ini dapat diperoleh dari getahnya. Caranya yaitu dengan mematahkan tangkai daun jarak, kemudian ambil getah dari tangkai daun jarak tersebut kemudian dioleskan pada sariawan.

3. Mengobati Sakit Gigi Berlubang
Kandungan Getah jarak bersifat Anti Mikroba sehingga dapat menghilangkan bakteri seperti jenis Staphylococcus, Streptococcus dan Escherechia Coli dan dapat digunakan untuk mengatasi sakit gigi karena gigi berlubang. Caranya yaitu dengan mengambil getah jarak menggunakan kapas, kemudian ditempelkan pada gigi yang berlubang

Namun perlu diketahui bahwa Buah biji Jarak Pagar tidak untuk dikonsumsi atau dimakan karena dapat menjadi racun yang dapat membuat orang yang menkonsumsinya pingsan bahkan meninggal dunia.
Itulah beberapa manfaat dari jarak pagar yang sering digunakan untuk obat tradisional, masih banyak lagi manfaat dari jarak pagar lainnya. Semoga bermanfaat.

DAUN DAPAT MENGUSIR JIN ???????

DAUN DAPAT MENGUSIR JIN ???????

Daun Bidara (Ziziphus mauritiana) adalah jenis tanaman perdu yang dapat tumbuh atau tahan dalam keadaan kering. Meskipun demikian tidak semua masyarakat di Indonesia tahu jenis tanaman yang satu ini. Pada beberapa tahun ini pohon bidara mulai dijadikan tanaman hias atau tanaman pekarangan depan rumah, karena untuk berbagai alasan, baik itu nilai estetika ataupun hanya sebagai pohon peneduh.

Pohon Bidara adalah jenis tanaman yang berduri namun tidak begitu besar.  Pertumbuhan tanaman yang begitu cepat pada jenis tanaman setelah dipotong atau ditunas sehingga ukuran tinggi pohon dapat mencapai 10 - 14 m, mempunyai cabang yang sangat banyak dengan daun berbentuk bulat berukuran 4 - 7 cm dan mempunyai buah yang hampir menyerupai apel namun hanya seukuran telur.  Tekstur buahnya hampir sama dengan apel dan rasanya agak manis.

Daun dan Buah Bidara
Pohon Bidara merupakan salah satu tanaman yang mempunyai kedudukan yang cukup istimewa dalam agama Islam karena telah disebutkan dalam Ayat Al-Quran, yaitu :
وَأَصْحَابُ الْيَمِينِ مَا أَصْحَابُ الْيَمِينِ. فِي سِدْرٍ مَخْضُودٍ
Artinya: Dan golongan kanan, alangkah bahagianya golongan kanan itu. Berada diantara pohon bidara yang tidak berduri. (Q.S. Al Waqiah: 27-28)
Karena keistimewaan tersebut, tanaman Bidara mempunyai berbagai macam manfaat yang hampir kita tidak tahu, bahkan untuk yang menanamnya sekalipun.  Pada Zaman Rosululloh Daun Bidara digunankan sebagai salah satu pelengkap untuk memandikan jenazah.  Berikut ini beberapa manfaat yang kita peroleh dari Daun Bidara antara lain :

1. Menghilangkan Gangguan Jin
    Gangguan Jin dapat dihilangkan dengan metode Ruqyah. Namun untuk hasil lebih baik bisa digunakan daun bidara. Salah satu ulama yang ahli di dalam ilmu kedokteran menganjurkan untuk menggunakan tujuh lembar daun bidara yang ditumbuk hingga halus. Kemudian daun bidara yang sudah halus tadi di larutkan dalam air dan dibacakan ayat kursi, Al Kafirun, surat Al Ikhlas, Al Falaq, dan An Nas . Setelah dibacakan ayat-ayat tadi, air daun bidara tadi diminum dan air sisanya digunakan untuk mandi. Insyaallah penyakit-penyakit yang berasal dari gangguan jin dan sihir akan hilang. Lakukanlah secara rutin untuk mendaptkan hasil yang maksimal dan jangan lupa untuk selalu berserah diri kepada Allah, karena Allah adalah Sang Maha Penyembuh.

2. Menyembuhkan luka
   Daun Bidara dapat mengurangi luka yang baru ataupun luka yang lama, dengan cara membaluri bagian yang luka dengan daun bidara yang telah dihaluskan. Pengobatan inipun memerlukan kerutinan untuk hasil yang terbaik.

3. Mengurangi Jerawat (Perawatan Wajah)
    Ada beberapa kosmetik yang sekarang mulai memakai daun bidara sebagi salah satu bahannya. sehingga dapat dikatakan daun bidara sangat aman dijadikan sebagai bahan untuk perawatan kecantikan.  Gunakan daun bidara sebagai salah satu bahan untuk masker wajah.

4. Mengurangi panas pada anak
   Penggunaan daun bidara sebagai salah satu penurun panas pada anak anak sangat aman untuk dicoba.  Daun bidara dapat digunakan dengan cara untuk bahan campuran air mandi, kompres dan bahkan untuk hasil maksimal dapat diminumkan sebagai air rebusan.

5.  Mengurangi kerontokan rambut
    kerontokan rambut dapat dikurangi dengan menggunakan daun bidara sebagai alternatif pengganti shampo alami.  Daun bidara yang diremas dapat menimbulkan busa yang cukup sehingga dapat dipergunakan untuk keramas rambut dan sabun mandi.

6.  Pakan Ternak
   Bagi yang mempunyai tanaman bidara cukup banyak apa salahnya jika menggunakan daun bidara sebagai salah satu pakan akternatif untuk kambing.

Beberapa manfaat tersebut tentunya hanya sebagian kecil saja. untuk mendapatkan hasil yang terbaik apa salahnya bisa kita coba di rumah, dan tentunya jangan lupa tetap berdo'a. Karena Sang Pencipta yang menciptakan semua tanaman dengan manfaatnya.
Khasiat Kumis Kucing Obat Ginjal

Khasiat Kumis Kucing Obat Ginjal

Kumis Kucing merupakan tanaman obat yang sudah dikenal oleh masyarakat sejak lama. Sejak jaman dahulu tanaman kumis kucing sudah dikenal sebagai tanaman herbal. Kumis kucing memiliki nama latin Orthosiphon Aristatus dan termasuk tanaman dari famili Lamiaceae/Labiatae. Kumis kucing juga biasa digunakan sebagai tanaman hias, karena tanaman ini memiliki bunga yang sangat indah.

Kandungan senyawa dalam kumis kucing diantaranya adalah minyak atsiri, sapofonin, mioinositol, sinensetin, orthosiphonin glikosida, saponin, garam kalium, dan zat samak. 

Kumis Kucing (Orthosiphon aristatus)


Tanaman Kumis kucing dipercaya sebagai tanaman obat herba yang sangat mujarab. Sebagai obat tradisional, kumis kucing dapat membantu untuk mengatasi masalah penyakit asam urat, batu ginjal, membersihkan saluran kencing, mengatasi rematik, sakit pinggang dan menurunkan tekanan darah.

Tanaman kumis kucing memang lebih terkenal ampuh untuk mengobati batu ginjal. Batu ginjal diawali dengan volume kencing yang tidak teratur atau berkurang dengan warna merah keruh, dan ada juga yang bercampur darah karena adanya penyumbatan pada saluran kencing. Gejala tersebut biasanya disertai juga dengan demam, sakit pinggang, perut buncit dan bengkak pada pelupuk mata serta kaki

Orang Indonesia biasa menggunakan Kumis Kucing dengan cara merebus daunnya dan pucuk batang yang masih muda, dan meminum air rebusan tersebut.